Thursday, 14 Sep 2023
Soe, 6 September 2023 – Bupati Timor Tengah Selatan (TTS), E.P Tahun resmikan teknologi sederhana pengubah udara menjadi air bersih. Proyek ini sudah berlangsung lebih dari satu tahun atas kerja sama antara Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) Universitas Nusa Cendana (Undana),
J Trust Bank dan Pemerintah Daerah (Pemda) TTS melalui pemerintah Desa Tesiayofanu dan masyarakat. Peresmian ini berlangsung di Desa Tesiayofanu, Kecamatan Kie, Kabupaten TTS, Rabu, (6/9).
Dalam proses kerja sama, terdapat tiga program, yakni: penyediaan air bersih lewat alat pengkonversi udara menjadi air dengan menggunakan sumber listrik tenaga surya, pertanian hijau untuk kelompok kaum muda terutama perempuan dan Pendidikan kepemimpinan untuk kaum muda perempuan.
Teknologi pengubah udara menjadi air, merupakan hasil kombinasi pemanfaatan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan air water generator/AWG atau mesin pengubah udara menjadi air. Teknologi AWG ini terdiri dari 10 buah mesin yang bekerja untuk mengubah udara menjadi air. Dalam 1x24 jam, setiap unit mesin menghasilkan 35liter hingga 40liter air, sehingga dari 10 mesin yang ada dapat menghasilkan 400liter air bersih. Air yang dihasilkan bisa dimanfaatkan untuk lahan pertanian dengan sistim irigasi tetes yang hemat air.
Bupati TTS, E.P Tahun dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih untuk Plan Indonesia, Undana, dan juga J Trust Bank yang sudah membantu kami. Teknologi ini merupakan yang pertama di TTS, sehingga kita berharap bisa membantu masyarakat Desa Tesiayofanu dalam memanfaatkan lahan dan juga kebutuhan air bersih lainnya. Dengan harapan semua kebutuhan yang berkaitan dengan air bersih bisa sedikit teratasi dan sambil kita terus membangun daerah ini agar terbebas dari berbagai persoalan, seperti penurunan angka stunting, perilaku hidup bersih dan sehat, dan persoalan lainnya.